Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

4 Tahap Perkembangan Psikologi Anak Menurut Granville Stanley Hall

Teori Perkembangan Anak dari Stanley Hall_4 Fase Perkembangan Psikologi Anak Menurut Stanley Hall _Granville Stanley Hall adalah seorang psikolog dari Amerika Serikat yang menjadi salah satu perintis kajian ilmiah tentang siklus hidup (life span) yang berteori bahwa perubahan menuju dewasa terjadi dalam sekuens (urutan) yang universal bagian dari proses evolusi, parallel dengan perkembangan psikologis, namun demikian, faktor lingkungan dapat mempengaruhi cepat lambatnya perubahan tersebut. Misalnya, usia enam tahun adalah usia masuk sekolah di lingkungan tertentu, tetapi ada yang memulai sekolah pada usia lebih lambat di lingkungan yang lain. Konsekuensinya, irama perkembangan anak di kedua lingkungan tersebut dapat berbeda. Stanley Hall membagi masa perkembangan anak menjadi empat tahap, yaitu masa kanak-kanak, anak, puber, dan remaja.
Tahap Perkembangan Psikologi Anak Menurut Granville Stanley Hall
Adapun penjelasan mengenai 4 tahap perkembangan anak menurut Stanley Hall, sebagai berkut:

1. Masa kanak-kanak / infancy (umur 0-4 tahun)
Pada usia-usia ini, perkembangan anak disamakan dengan binatang, yaitu melata atau berjalan.

2. Masa anak / childhood (umur 4-8 tahun)
Menurut Stanley Hall, masa ini disebut masa pemburu, anak haus akan pemahaman lingkungannya, sehingga akan berburu kemanapun, mempelajari lingkungan sekitarnya.

3. Masa puber / youth (umur 8-12 tahun)
Pada masa ini anak tumbuh dan berkembang tetapi sebagai makhluk yang belum beradab. Banyak hal yang masih harus dipelajari untuk menjadi makhluk yang beradab di lingkungannya, seperti yang berkaitan dengan sosial, emosi, moral, dan intelektual.

4. Masa remaja / adolescence (umur 12 – dewasa)
Pada masa ini, anak mestinya sudah menjadi manusia beradab yang dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan dan dunia yang selalu berubah. Perspektif life span seperti yang dipelopori oleh Stanley Hall dkk.

Dapat dibuktikan pada tahap masa remaja sampai dewasa. Misalnya, pada masyarakat tertentu yang masih terbelakang, anak justru cepat menjadi dewasa.

Karena pendidikan hanya tersedia sampai sekolah dasar, masyarakat cenderung mulai bekerja dan berkeluarga dalam usia muda.

Sebaliknya, pada masyarakat yang semua warga negaranya mencapai pendidikan tinggi, anak-anak menjadi dewasa pada usia yang lebih lanjut.

Artikel terkait :
Demikian tentang 4 Tahap Perkembangan Anak dari Stanley Hall. Semoga bermanfaat.